Banjarbaru,Kalsel,- H.Abdul Kadir Ketua Dewan Adat Dayak Kalimantan Selatan turut berhadir pada peresmian kantor baru Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Kalimantan Selatan diresmikan pada Kamis, (10/04/2025), di Jalan Bina Praja Selatan, Kelurahan Palam, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru.
Peresmian ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Forkopimda Kalsel, para Bupati dan Walikota se-Kalimantan Selatan, tokoh masyarakat, guru agama, anggota Komisi 3 DPR RI, Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalsel H. Abdul Kadir.
Dalam acara tersebut, H. Abdul Kadir, Ketua Dewan Adat Dayak Kalimantan Selatan, memberikan penekanan pada pentingnya fasilitas yang lebih memadai untuk mendukung kinerja BINDA Kalsel.
Hal ini mencerminkan harapan dan keyakinan masyarakat bahwa dengan peningkatan fasilitas, kemampuan BINDA Kalsel dalam menjalankan tugas dan fungsinya akan semakin mantap dan efektif.
Peningkatan infrastruktur intelijen melalui peresmian gedung baru yang modern diharapkan dapat membawa angin segar dalam upaya penguatan intelijen di Kalimantan Selatan.
Dengan lokasi yang strategis dan fasilitas yang lebih baik, BINDA Kalsel diharapkan dapat meningkatkan efektivitas operasionalnya.
Adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk Forkopimda Kalsel, Bupati dan Walikota, serta anggota DPR RI, menunjukkan bahwa pemerintah daerah memberikan perhatian serius terhadap isu keamanan dan stabilitas regional.
Kebutuhan akan keamanan dan ketertiban di Kalimantan Selatan semakin mendesak mengingat berbagai tantangan yang dihadapi, mulai dari permasalahan sosial hingga ancaman yang lebih kompleks, seperti kejahatan terorganisir dan potensi konflik.
Dengan adanya kantor baru yang lebih representatif, itu bukan hanya sekedar penambahan fasilitas fisik, tetapi juga simbol dari komitmen pemerintah untuk melindungi masyarakat. HAL ini diharapkan dapat memotivasi seluruh anggota BINDA Kalsel untuk meningkatkan profesionalisme dan integritas dalam pelaksanaan tugasnya.
H. Abdul Kadir juga menegaskan bahwa kehadiran kantor baru ini merupakan langkah maju dalam menjaga keamanan dan ketahanan NKRI di Kalimantan Selatan.
Pembentukan gedung baru ini menunjukkan bahwa negara serius dalam melindungi serta mengayomi warganya, melalui penguatan lembaga yang memiliki tanggung jawab besar dalam hal intelijen.
Dalam wawancara pasca-acara, ia menekankan harapan agar semua pihak dapat bersinergi untuk mendukung BINDA Kalsel dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya.
Pelaksanaan berbagai acara seremonial dalam peresmian kantor ini, seperti pemberian piagam penghargaan serta penyerahan kunci mobil operasional, merupakan bagian dari upaya untuk memberikan dukungan moral dan motivasi bagi BINDA Kalsel.
Pemotongan pita oleh gubernur Kalsrl H.Muhidin,sebagai simbol penyelesaian gedung baru menjadi penanda babak baru bagi institusi tersebut, di mana harapan besar tertumpu pada peningkatan kinerja serta kemampuan untuk responsif terhadap situasi yang terjadi di lapangan.
Secara keseluruhan, peresmian kantor baru BINDA Kalsel tidak hanya menjadi momen simbolis, tetapi juga menjadi pengingat akan tanggung jawab besar dalam menjaga keamanan dan stabilitas daerah.
Harapan dari H. Abdul Kadir dan semua yang hadir adalah bahwa dengan infrastruktur yang lebih baik, BINDA Kalsel akan dapat berkontribusi secara signifikan terhadap keamanan nasional dan daerah. Oleh karena itu, kolaborasi dan dukungan dari masyarakat dan pemerintah sangat diperlukan untuk mewujudkan visi dan misi lembaga ini dalam menjaga stabilitas di Kalimantan Selatan.(@DW)
