Banjarmasin - Di malam terakhir bulan Ramadhan dalam rangka menyambut hari raya lebaran Idhul Fitri1445 Hijriah, keluarga besar Lsm Fopeban. IPPI dan Ormas Pemuda Islam (PI) Kalsel H.Din Jaya Kembali mengelar Festival Gema Takbir Tahun 2024, di Halaman Mesjid Raya Sabilal Muqtadin Banjarmasin. Selasa, (09/04/2024).
Festival Gema Takbir Ramadhan 1445 Hijriah,yang di mulai Jam 20:00 ini adalah Agenda Tahunan yang rencananya di hadiri oleh gubernur Kalsel Sahbirin Noor namun diwakilkan Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar yang turut meresmikan acara tersebut di mulai.
H.Din Jaya sebagai pelaksana acara mengungkapkan Festival Gema Takbir hari ini di ikuti sekitar 100an peserta tujuannya untuk agar masyarakat bersatu untuk merayakan hari kemenangan Umat Islam dan para peserta merayakan dengan kami bersana sama ungkapnya.
"Para peserta terdaftar untuk tahun ini ada 80 peserta, cuma di luar dari itu mungkin ada tambahan 20an Peserta yang tidak terdaftar, ya hampir 100 persertalah untuk tahun ini." Jelas H Din Jaya.
Sebelum acara di mulai, Din Jaya sempat menghimbau para peserta untuk tidak menyalakan petasan dan membunyikan lagu lagu House music.
"Larangan untuk hal tersebut, di karenakan acara kita ini kan sakral, acara yang agamis, oleh karena itu jangan sampai ada hal yang sifatnya urakan, pesta pesta yang berlebihan mengunakan petasan, maka dari itu kita himbau jangan mengunakannya, maka otomatis akan kami Diskulifikasi jika tidak mentaati himbauan." Terangnya lagi.
Din jaya, berharap Festival Gema Takbir di tahun tahun akan datang tetap didukung disupport oleh pemimpin Kalsel yang baru.
"Karena acara ini kita di dukung oleh Paman Birin ( Sahbirin Noor) gubernur Kalsel, dan karena masa jabatan beliau di tahun ini akan berakhir sudah tidak menjabat lagi, mudah mudahan pemimpin kita, gubernur kita yang batu tetap mendukung dan mensupport kegiatan kuta ini." Harapnya.
Ia, juga menambahkan bahwa untuk sistem penilaian pemenang lomba Festival gema takbir tersebut nilai dari segi tanglongnya yang sangat bernuansa Islami.
"Tanglong tanglong yang bernuansa Islami akan mendapat nilai terbaik dan seleksi dari panitia, nah ini lah penilaiannya, agar tidak nampak urakan lah terlihat di jalan jalan."
Untuk tahun ini, rute untuk jalan peserta pawai di tiadakan karena ada himbauan dari Kapolda Kalsel karena situasi tidak memungkinkan setelah start di silahkan menuju pulang masing masing.
"Kami mentaati aturan Kapolda, beliua mungkin melihat situasi tidak memungkinkan apabila di adakan konvoi atau pawai, dan oleh karena itu beliau (Kapolda) menghimbau kepada kami agar aman,tentram dan juga tidak ada juga hal hsl yang merugikan masyarakat." Punkasnya.
Untuk penyerahan hadiah peserta terbaik,Din Jaya megatakan akan ada penyerahan hadiah istimewa di hari minggu tanggal 21 April 2024 sekaligus pesta perkawinan anaknya. @DW)