Banjarmasin - Acil Odah - Akhmad Rozanie, pasangan calon gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel no urut 02 menyita perhatian banyak masyarakat kalsel dengan pakaian adat Banjar, pada debat pamungkas atau debat terakhir di Gedung Chandra Banjarmasin.Pada, minggu, (17/11/2024).
Hal tesebut, sangat terlihat kontras saat kedua Paslon H.Raudatul Jannah (Acil Odah) dan H.Akhmad Rozanie Himawan Nugraha mengunakan laung, dengan mengenakan ciri khas pakaian adat Banjar yang biasanya di pakai hanya pada acara perkawinan urang Asli Banjar atau kelahiran Penduduk asli Kalimantan Selatan.
Pakaian yang bercorak identik dengan warna ke'emasan payet blundru kuning tersebut nampak serasi di pakai kedua paslon no urut 02 tersebut.
H.Akhmad Rozanie Himawan Nugraha (Ahmad Rozanie), calon wakil gubernur mengatakan dengan mengenakan pakaian adat Banjar bersama juga dengan Hj.Raudatul Jannah adalah sebagai simbol bahwa mereka berdua Asli urang Banjar.
"Dan Acil Odah merupakan sosok seorang wanita yang sangat mencintai budaya, atas usul beliau lah, kita mengunakan pakaian Banjar." Ungkapnya.
Ia, juga mengatakan dengan memakai pakaian adat Banjar adalah bentuk pelestarian Budaya Banjar sendiri, sebagai Paslon kelahiran asli Banjar.
Saat sesi debat pun, pasangan Acil Odah - Ahkmad Rozanie sangat percaya diri dengan pakaian adat Banjar, seolah menjadi spirit mereka menyampaikan visi misi serta pertanyaan pertayaan lawan debatnya pasangan Muhidin- Hasnur hingga debat berakhir.(@DW)
