Bandung - Jurnalis Rakyat Merdeka Online atau RMOL Jabar, Alvin Iskandar mendapat tindak intimidasi dan kekerasan dari orang tak dikenal (OTK) saat melakukan peliputan di Desa Wangunsari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Alvin dicekik oleh seorang pria tak dikenal di jalan raya dekat kantor Desa Wangunsari, usai mengambil foto alat peraga kampanye di wilayah itu.
Kejadian ini terjadi, pada Sabtu, (13/01/2024) sekitar 17:30 WIB.
“Jadi waktu itu saya memotret beberapa APK di jalan raya Wangunsari, buat stok foto berita. Saya juga sempat ke kantor desa dulu, niatnya mau temui kepala desa untuk konfirmasi soal dugaan pelanggaran kampanye yang sedang ditangani Bawaslu,” terang Alvin, Selasa 23 Januari 2024.
“Karena pak kades gak ada. Saya keluar kantor desa dan meneruskan foto-foto APK. Tiba-tiba, ada tiga orang mendekati saya. Salah satunya langsung mencekik dari belakang,” terang Alvin.
Karena kaget dengan tindakan itu, repleks Alvin melakukan pembelaan diri dengan mendorong pelaku ke bagian belakang sehingga terjatuh.
Melihat itu, kedua orang temannya menolong pelaku yang terjatuh kemudian melarikan diri.
“Jadi ketiga pelaku ini berkisar umur 30-an. Memakai baju dan jaket gelap. Kejadian sangat singkat, karena mereka langsung kabur,” jelas Alvin.
Alvin menduga tindakan intimidasi dan kekerasan tersebut dilancarkan karena motiv ketidaksukaan terhadap berita yang dibuatnya.
Pasalnya, beberapa bulan terakhir ia intensif mengawal isu soal dugaan pelanggaran kampanye, salah satunya pelanggaran netralitas aparat desa.
“Saya yakin orang-orang ini gak suka karena berita yang saya buat.
Karena waktu pelaku mencekik dia bilang: Oh maneh nu ngaramakeun teh (oh kamu yang meramaikan),” tutur Alvin menirukan.
#stopkekerasanpadajurnalis #rakyatmerdekaonline
#journalistonduty
#jurnalis
#lembang
#bandungbarat
#bandung