Rekonstruksi Pembunuhan Sadis di Banjarmasin Selatan: Tersangka Peragakan 25 Adegan Brutal

Lensa Kalimantan
, 7/24/2025 01:31:00 PM WIB Last Updated 2025-07-24T06:42:20Z
---

 


BANJARMASIN, — Kepolisian Sektor (Polsek) Banjarmasin Selatan menggelar rekonstruksi kasus dugaan tindak pidana penganiayaan berat yang menyebabkan korban meninggal dunia. 


Rekonstruksi dilakukan pada Kamis (24/7/2025) sekitar pukul 11.00 WITA di halaman Mako Polsek Banjarmasin Selatan, Jalan Tembus Mantuil RT 18, Kelurahan Kelayan Selatan.


Kasus ini melibatkan tersangka M. Syamson alias Isun bin Anjah (Alm) dan korban Mahdalena, yang terjadi di Jalan Tembus Mantuil RT 24 RW 02, Kelurahan Basirih Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan.


Kegiatan rekonstruksi turut dihadiri oleh Kapolsek Banjarmasin Selatan Kompol Christogus Lirens, S.E., M.A., Wakapolsek AKP Umprasetiyo Hari, S.H., jajaran Kanit, Jaksa Penuntut Umum, serta sejumlah saksi.


Dalam rekonstruksi tersebut, tersangka memperagakan sebanyak 25 adegan, mulai dari momen ia mendatangi rumah korban, mempersiapkan senjata tajam berupa pisau belati, hingga melakukan serangkaian penusukan yang menewaskan korban.


Adegan-adegan memperlihatkan secara detail bagaimana tersangka sempat terlibat cekcok dengan korban terkait isu orang ketiga, sebelum akhirnya menyekap dan secara brutal menusuk korban berkali-kali di bagian dada, ketiak, dan tubuh lainnya.


Dalam proses itu, saksi bernama Siti Mahmudah yang mencoba melerai, justru mengalami luka tusuk di bagian perut akibat terkena pisau pelaku. Saksi lain, Norrizka, juga berupaya menghadang pelaku dan berhasil mendorongnya keluar dari rumah.


Kapolsek Banjarmasin Selatan menyampaikan bahwa seluruh rangkaian adegan berjalan lancar, aman, dan kondusif, dan kegiatan berakhir sekitar pukul 12.00 WITA.


Rekonstruksi ini diharapkan menjadi acuan yang komprehensif bagi Jaksa Penuntut Umum dalam proses peradilan lebih lanjut. 


Polisi menyatakan akan terus mengawal kasus ini agar seluruh proses hukum berjalan sesuai aturan dan transparan.(rel)

Komentar

Tampilkan

Terkini