Tanah Laut, — Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-124 yang dilaksanakan oleh Kodim 1009/Tanah Laut di Desa Gunung Melati, Kecamatan Batu Ampar, resmi ditutup, Rabu (4/6/2025).
Penutupan dipimpin langsung oleh Kepala Staf Kodam VI/Mulawarman, Brigjen TNI Ariyanto, yang bertindak sebagai inspektur upacara di halaman UPTD SD Negeri Gunung Melati 1.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Tanah Laut H. Rahmat Trianto menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Tanah Laut untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur jalan yang telah dikerjakan TNI melalui program TMMD tersebut.
“Pembukaan dan pengerasan jalan yang menghubungkan tiga desa ini sangat bermanfaat sebagai akses vital masyarakat. Kami siap melanjutkan pembangunan dengan pengaspalan tahun depan,” ujar Rahmat kepada wartawan usai upacara.
Ia menyebut, keberlanjutan pembangunan ini menjadi bentuk nyata dukungan pemerintah terhadap kerja keras TNI yang turut berperan aktif dalam pemerataan pembangunan di wilayah pedesaan.
“Kerja sama antara pemerintah dan TNI dalam program TMMD ini menjadi bukti sinergi yang kuat dalam upaya percepatan pembangunan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Brigjen TNI Ariyanto menegaskan, TMMD bukan hanya sekadar program pembangunan fisik, tetapi juga sebagai sarana memperkuat semangat gotong royong dan nasionalisme di tengah masyarakat.
“TMMD adalah wujud nyata kehadiran TNI di tengah rakyat, bukan hanya sebagai alat pertahanan, tetapi juga sebagai solusi atas berbagai persoalan masyarakat, sesuai arahan pimpinan TNI,” jelas Ariyanto.
Ia menambahkan, keterlibatan berbagai pihak dalam program TMMD, baik dalam pembangunan fisik maupun nonfisik, mencerminkan kekuatan kolektif bangsa yang akan berdampak jangka panjang bagi kemajuan desa.
Program TMMD Ke-124 di Desa Gunung Melati telah berlangsung selama satu bulan, dengan hasil utama berupa pembukaan dan pengerasan jalan penghubung antar desa, serta kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya.
Dengan berakhirnya TMMD, diharapkan masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari pembangunan yang dilakukan, sekaligus tumbuhnya kesadaran bela negara dan semangat kebangsaan dari tingkat desa.(@dw)