Kab.Banjar, Kalsel, — Rencana pembangunan area pemakaman (alkah) di wilayah permukiman Jalan Pematang Panjang, RT 003 RW 001, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, menuai penolakan dari warga setempat.
Penolakan tersebut terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial, yang di unggah oleh akun IG @banjarmasinbanget yang memperlihatkan warga secara kompak menyuarakan keberatan mereka terhadap proyek tersebut.pada Minggu, (20/07/2025).
Dalam video yang beredar, terlihat warga membentangkan spanduk bertuliskan, “Kami seluruh warga RT 003 RW 001 Jalan Pematang Panjang dengan tegas menolak pembangunan alkah di lokasi ini.”
Aksi tersebut dilakukan secara kolektif oleh masyarakat satu lingkungan RT, yang menunjukkan solidaritas dan kekompakan mereka dalam menolak pembangunan tersebut.
Penolakan warga ini menjadi perhatian publik setelah video diunggah ke media sosial dan menyebar luas.
Dalam caption video, pengunggah menuliskan pesan yang cukup mencolok, “Jangan sampai jadi kampung kuburan!!” sebagai bentuk kekhawatiran terhadap dampak sosial dan lingkungan jika pembangunan alkah tetap dilanjutkan.
Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak terkait mengenai rencana tersebut dan respons atas penolakan warga.(@dw)
