Jakarta, 6 Agustus 2025 – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat ekosistem wakaf uang dan wakaf produktif nasional. Atas upaya konsisten dan inovatif tersebut, BSI dianugerahi penghargaan sebagai Mitra Strategis Badan Wakaf Indonesia (BWI) Tahun 2025.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua BWI, Prof. Dr. Phil. H. Kamaruddin Amin dalam gelaran Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) BWI yang berlangsung di Hotel Pullman, Jakarta.
SVP Islamic Ecosystem Solution BSI, Muhammad Syukron Habiby, menyatakan bahwa apresiasi ini menjadi bukti keberhasilan BSI dalam menghadirkan berbagai layanan dan produk keuangan syariah berbasis wakaf yang inovatif dan berdampak luas.
"Penghargaan ini adalah amanah bagi BSI untuk terus menghadirkan solusi keuangan syariah yang relevan dan membawa manfaat nyata bagi kesejahteraan umat. Kami berkomitmen memperkuat sinergi bersama BWI agar wakaf menjadi pilar penting dalam pembangunan sosial dan ekonomi berkelanjutan,” ujar Habiby.
Komitmen BSI diwujudkan melalui peningkatan signifikan penghimpunan wakaf uang. Selama periode Januari hingga Juli 2025, total wakaf yang berhasil dihimpun mencapai Rp24,88 miliar.
Dari jumlah tersebut, sebanyak Rp2,4 miliar dihimpun melalui layanan e-channel BSI—naik 100 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp1,2 miliar.
BSI juga mencatatkan penghimpunan wakaf uang temporer melalui produk BSI Deposito Wakaf yang telah mencapai Rp54 miliar sejak diluncurkan pada 2023.
Saat ini, BSI memiliki dua instrumen utama dalam penghimpunan dan pengelolaan wakaf uang temporer, yaitu BSI Deposito Wakaf dan Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS). Keduanya menjadi fondasi penting dalam membangun model pengelolaan wakaf uang yang transparan dan berdampak luas.
BSI bersama BWI juga aktif dalam berbagai program kolaboratif untuk memperluas literasi dan kesadaran masyarakat terhadap wakaf. Salah satunya melalui program Wakaf Catin (Calon Pengantin), yang mendorong pasangan muda untuk memulai kehidupan rumah tangga dengan semangat berbagi dan berkontribusi bagi kemaslahatan umat melalui wakaf uang.
Selain itu, BSI juga mendukung inisiatif Kota Wakaf, program kolaborasi dengan Kementerian Agama RI yang mengintegrasikan pengelolaan aset wakaf di tingkat kota untuk pembangunan fasilitas pendidikan, layanan kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi berbasis wakaf produktif.
“BSI meyakini bahwa wakaf merupakan instrumen keuangan sosial yang strategis dalam mendorong pemerataan kesejahteraan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Karena itu, kami akan terus berinovasi dan menjalin kolaborasi lintas sektor demi penguatan ekosistem wakaf nasional,” tutur Habiby.
Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BSI terus mempertegas perannya dalam membangun ekosistem keuangan syariah yang inklusif dan berkelanjutan. Penghargaan ini menjadi penanda penting atas komitmen tersebut sekaligus mendorong langkah nyata dalam mendukung kemandirian ekonomi umat di masa mendatang.(@bsi)


