Ketua Umum PW FRI, Dian Surahman, menyerahkan hampir seribu data media yang tergabung dalam organisasi tersebut kepada para jenderal pembina. Langkah ini menjadi bukti keseriusan dan komitmen PW FRI dalam membangun manajemen organisasi yang transparan, legal, dan profesional.
“Kita membentuk wajah baru Persatuan Wartawan Fast Respon Indonesia sesuai instruksi para pendiri, pembina, dan penasehat yang terdiri dari para petinggi Mabes Polri. Alhamdulillah, seluruh laporan serta database media yang tergabung sudah kita tunjukkan, dan para pembina sangat puas dengan hasil kerja tim PW FRI,” ujar Dian Surahman.
Ia menegaskan bahwa PW FRI hanya menghimpun media serta jurnalis yang benar-benar solid dan profesional. “Tidak perlu ada paksaan, biarkan seleksi alam yang bekerja. Yang terpenting, PW FRI harus tetap semangat, solid, dan selalu menunjukkan profesionalisme,” tambahnya.
Dian juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras jajaran pengurus, khususnya Sekretaris Jenderal yang bekerja lembur demi menyelesaikan persyaratan administratif PW FRI, serta dukungan penuh dari para calon ketua di setiap provinsi.
“Semua yang kita capai hari ini adalah hasil kerja tim. Dukungan dari jajaran pengurus dan perwakilan daerah menjadi energi besar bagi PW FRI untuk terus berkembang dan menjaga marwah profesi wartawan,” pungkasnya.
Dengan langkah strategis ini, PW FRI semakin memantapkan diri sebagai organisasi wartawan mitra Polri yang siap bergerak cepat, responsif, dan berintegritas dalam mengawal informasi publik.(DodyC/editor DW)